Penyakit Mental: Kelainan Psikologi

Penyakit Mental: Kelainan Psikologi



Penyakit atau kelainan psikologi yang amat jarang dibicarakan dalam masyarakat kita. Disini saya kumpulkan 10 penyakit 'Kelainan Psikologi' yang selalu saya perhatikan berlaku disekeliling saya. Untuk makluman, terdapat lebih dari apa yang saya senaraikan dibawah. Insyaallah saya akan cuba mencari lebih maklumat mengenainya.

1. Obsessive Compulsive Disorder (OCD)
Obsessive Compulsive Disorder (OCD) merupakan salah satu bentuk kelainan kecemasan klinis yang ditandai dengan adanya perilaku obsesif (harus - dan tanpa toleransi), yang berkaitan dengan perilaku kompulsif (melakukan sesuatu dengan berulang-ulang). Melakukan pekara berulang-ulang kali ini juga berlaku disebabkan rasa was-was yang melampau.
Perilaku kompulsif ini bertujuan untuk menenangkan perilaku obsesifnya.

Contoh 1:
Anda merasa was-was semasa mengambil air sembahyang . Di dalam hati anda berulangkali berkata-kata" sudah basuh tangan ke belum, rasanya sudah, rasanya belum (obsession)" Lantaran perasaan was-was ini anda akan mengulang prosedur mengambil sembahyang ini sekali lagi (compulsion). Jika anda mengulang prosedur itu banyak kali sehingga mengambil masa yang lama dan melambatkan aktiviti anda. Ini dianggap OCD.

Contoh 2:
Anda seorang yang terlalu pembersih. Di kotak kepala anda hanya terfikir kuman berada di merata tempat. Kuman ada di tangan kerana anda telah memegang kerusi di dalam bas yang telah dipegang orang lain. Mungkin orang itu memgang najis dan tidak cuci tangan. Fikiran ini menghantui anda, berulang-ulang sehingga anda menjadi resah dan risau ( obsession) . Kerisauan anda berkurang jika anda mula mencuci tangan ( compulsion). Jika anda kerisauan ini berterusan dan anda mencuci tangan anda berulang kali sehingga mengambil masa yang lama ini dipanggil OCD. Terdapat pesakit yang mencuci tangan 5-6x sehingga tangan ekzema. Ada yang mandi sehingga 2-3 jam sehingga lewat ke kuliah.

2. Self injury (menyakiti/melukai diri sendiri)
Didefinisikan sebagai tindakan mutilasi (mencacati) pada tubuh atau bagian tubuh dengan sengaja, tidak dengan tujuan bunuh diri tetapi sebagai suatu cara untuk melampiaskan emosi-emosi yang terlalu menyakitkan untuk diekspresikan dengan kata-kata.
Self injury dapat berupa mengiris, menggores kulit atau membakarnya, atau mememarkan tubuh lewat kecelakaan yang sudah direncanakan sebelumnya. Dalam kasus-kasus yang lebih ekstrim mereka bahkan mematahkan tulang-tulang mereka sendiri, memakan barang-barang yang berbahaya, mengamputasi tubuh mereka sendiri, atau menyuntikkan racun ke dalam tubuh.
Beberapa amalan seperti mencacah nama pada kulit menggunakan objek tajam, adalah antara yang pernah saya lihat berlaku dalam masyarakat sekeling saya ini.

3. Sleep Disorder (Insomnia)
sleep disorder yg paling disorot disini adalah insomnia.karena hampir rata2 para artis ini sangat susah mencari waktu tidur.mereka benar2 kerja tanpa kenal lelah,malah hampir 24 jam. Insomnia adalah gejala kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Gejala tersebut biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun.
Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Dalam hal ini, bantuan medis pakar atau psikologis akan diperlukan.

4. Hoarding Obsession
Obsesi untuk mengumpul/menyimpan barang-barang yg sebenarnya tidak berguna lagi, sehingga tempat tinggal menjadi seperti "tempat sampah". Mereka sebenarnya bukan seorang yang pengotor, mereka sebenarnya merasa sayang untuk membuang benda-benda tersebut dengan pelbagai alasan-alasan tertentu.

5. Post Partum Depression
Depresi pasca melahirkan, Postpartum depression (PPD),merupakan bentuk depresi klinikal yang dapat mempengaruhi perempuan setelah melahirkan.
Pengaruh depresi pasca kelahiran pada tiap orang berbeza-beza. Tapi ada beberapa gejala yang yang bisa Ibu waspadai,

contohnya:
- Mengalami serangan panik atau kecemasan.
- Terus-menerus risau dengan kesehatan atau keselamatan. Malah ibu juga risau dengan orang-orang di sekelilingnya.
- Merasa bahwa Ibu adalah ibu atau orang yang jahat.
- Terus-menerus mengalami perasaan kecewa.
- Sering merasa ingin menangis tanpa alasan yang jelas.
- Ingin tidur tapi tidak pernah merasa tenang.
- Sangat sukar untuk tidur.

6. Bipolar Disorder
Gejala Penyakit Manik-Depresif (Kelainan Bipolar)
Penyakit manik-depresif biasanya bermula dengan depresi dan meliputi setidaknya 1 episode mania dalam perjalanan penyakitnya.
Episode depresi berlangsung selama 3-6 bulan.
Pada bentuk penyakit yang paling berat (kelainan bipolar I), depersi diselingi oleh mania yang berat.
Pada bentuk yang tidak terlalu berat (kelainan bipolar II), episode depresi yang singkat diselingi dengan hipomania.
Bentuk yang lebih ringan adalah penyakit siklotimik, dimana periode kegembiraan dan depresi tidak terlalu berat, berlangsung hanya beberapa hari dan hilang dalam selang waktu yang tidak beraturan.

7. Bulimia (Eating Disorder)
Merupakan penyakit mental yang dapat dilihat dengan corak pola makan yang berlebihan dan berbahaya.
GEJALA:
-Rasa risau yang berlebihan terhadap bertambahnya berat badan
-Makan dalam jumlah yang besar lalu memuntahkannya
-Sakit tekak yang kronik
-Penipisan lapisan gigi
-Kebiasaan buang air tidak teratur
-Pembengkakan kelenjar air liur
-Dapat terjadi penurunan berat badan yang mengejut.
Penyebabnya tidak diketahui secara pasti, namun diperkirakan ditimbulkan oleh kerisauan yang amat sangat terhadap obestiti.

8. Starving to be Thin (Anorexia)
Anorexia adalah kelainan psikik yang diderita seseorang iaitu kurangnya nafsu makan meskipun sebenarnya lapar dan berselera terhadap makanan. Atau boleh juga dikatakan sebagai aktiviti untuk menguruskan badan dengan cara menghadkan aturan makan secara sengaja dan kawalan yang ketat. Pada dasarnya para penderita sangat lapar namun takut untuk makan karena boleh mengakibatkan naiknya berat badan.

Keinginan untuk menjadi kurus mungkin adalah punca, diantaranya tidak puas tehadap diri sendiri, menganggap diri sendiri tidak menarik, atau mungkin karena desakan sekeliling yang selalu mengejek.

9. Agoraphobia
Panik ketika berada diluar rumah. Rasa cemas pada situasi ini dinamkan agoraphobia. Ketakutan akan tercetus apabila berada di lingkungan asing/luar sehingga terkadang pengidapnya takut keluar rumah. Rasa sesak nafas dan berpeluh, jika tidak mereka tidak ditenangkan oleh seseorang yang rapat, kemungkinan akan berlaku pitam.

10. Depression
Depresi adalah suatu kondisi psikiatris dan bukan sekedar suatu keadaan malankolia(sedih), dalam keadaan depresi ia boleh menyebabkan seseorang terganggu aktiviti sosial sehari-harinya. Beberapa gejala Gangguan Depresi adalah perasaan sedih, rasa lelah yang berlebihan setelah aktivitas rutin yang biasa, hilang minat dan semangat, malas beraktiviti, dan gangguan pola tidur.



¹³ - Honor & Respect

raimisyazwan signature


Artikel ditulis oleh RaimiSyazwan



Artikel Berkaitan

GO TO [ Pseudosupra Sitemap ]





No comments:

Post a Comment

I just wanted to thank you for visiting ♌¹³ Pseudosupra | aLife Blog and willing to read this entry. I appreciate it from the bottom of my heart. Keep in touch and for further concerns, please do not hesitate to give your comment for my future entry. Wish you a great day.

Regard & Much more respect ~ Raimi Syazwan Abdul Rashid

All Comments and criticism can be delivered via the comment space below.

linkreferral
Natang Ngoh